11/10/10

KENANGAN SUATU MALAM
Oleh Ibuk'e Cah Cilik

Suatu malam,anakku meminta untk bermain petak umpet dihalaman rumah.Jujur saja,karena waktu itu bulan hanya membentuk lengkung sabit maka ku tawarkan padanya bentuk permainan lain yang tidak terlalu mengundang resiko,demi mengatasi kekhawatiranku.Namun rupanya,keinginan dia tak mungkin lg kucegah.Akhirnya kuturuti juga. Malam itu,kami berteman kerlip kunangkunang,dan pijar gemintang.Angin berhembus lembut,seperti hendak memberi ruang terluasnya untk kami berdua. "Buk,tutuplah mata sampai pada hitunganku ke 10,setelahnya br boleh dibuka dan temukanlah aku dipersembunyianku.Ibu menghadap ke pohon mangga itu ya.mulai satu,dua..."begitu bebernya pnjglebar,pelan suara anakku menghilang,sebelum sempat kukatakan padanya untk tidak sembunyi diantara semak belukar. Hampir setengah jam aku mencari,tak menemu walau sekedar bayang.Tapi seperti apapun,seorg Ibu tetaplah memiliki naluri.Tak kupungkiri aku sangat ketakutan.Kucoba tenangkan diri dan mengatur nafas.Aku diam untk beberapa menit.Berusaha untk mendengar sekedar jejak langkah ataupun irama nafasnya.Benar,ku tangkap sekelebat bayangan bocah kecilku. Merasa telah aman,terpikir olehku untk balik sembunyi.Dengan maksud agar dia mengerti,apa yg ibunya rasa ktka anaknya tak didapati di tmpt biasanya.Gerakku mengendapendap,lantas diam dibelakangnya dgn jarak beberapa meter saja berbatas ilalang yg meninggi. Rupanya dia mulai kebingungan mencariku.Kubiarkan sejenak ! akhirnya dia benarbenar menangis. Adakah ibu yg tega melihat anaknya menangis ? kupeluk tubuh mungilnya dari belakang,kucium keningnya lalu kubiarkan dia mendekapku erat dgn sisa isaknya yang tertahan. "besok malam mau main bgni lg,Nak ?" tanyaku sembari mengusap rambutnya. Ia menggelengkan kepala dgn cepat dan memelukku erat. "Baiklah,kita pulang ya.sudah larut,waktunya Kau untk melelap."dia mengangguk dan tersenyum lantas memintaku untk menggendongnya. [ Ketika aku selalu diam dan menuruti segala permainanmu,BUKAN berarti aku mempermainkanmu ]
potret malam, Hkg 11 oktbr 2010.